MODUL Kode Modul : MODUL PAI/7/1/3.3,
MODUL
PEMBELAJARAN
PENDIDIKAN
AGAMA ISLAM
DAN BUDI
PEKERTI
Tema : Lebih dekat dengan Allah Swt yang sangat indah Nama-Nya
Kelas : VII
( Tujuh )
Waktu : 3 JTM
LEBIH DEKAT DENGAN ALLAH SWT YANG SANGAT INDAH NAMA-NYA
AMATILAH …
Perhatikan
gambar di bawah ini dan ungkapkan apa pendapatmu!
(Sumber : http://www.taringa.net)
A.
Iman kepada
Allah SWT
Kata Iman menurut bahasa
berarti percaya, sedangkan menurut istilah iman adalah: meyakini dengan
hati, mengucapkan dengan lisan dan mengamalkan dengan perbuatan. Dengan
demikian iman kepada Allah adalah membenarkan dengan hati bahwa Allah
benar-benar ada dengan segala sifat keagungan dan kesempurnaan Nya, kemudian
pengakuan ini diikrarkan dengan lisan dan dibuktikan dengan amal perbuatan
secara nyata.
Dalil Aqli dan dalil Naqli untuk memahami keberadaan
Allah SWT.
Dalil adalah argumentasi untuk lebih
menguatkan dan menambah keyakinan dan pemahaman kita akan keberadaan Allah SWT.
Dalil bisa berasal dari logika manusia (bersifat logis atau masuk akal), ada juga yang berasal
dari Al-Qur’an dan Hadits Nabi sebagai pedoman hidup seorang muslim. Dalil
untuk memahami sifat-sifat Allah dibedakan menjadi 2 yaitu :
a. Dalil Aqli
adalah dalil yang berdasarkan akal manusia untuk menerima secara logis tentang
eksistensi (keberadaan) Allah.
Contoh:
Betulkah bahwa Allah bersifat Wahdaniyah (Maha Esa/satu)?
Dalilnya adalah kita bisa memperhatikan sebuah mobil yang sopirnya hanya satu,
bagaimana jika sopir dalam sebuah mobil tersebut ada 2. Coba bayangkan! Begitu
juga jika yang mengatur dan menguasai alam ini ada Tuhan selain Allah SWT.
Mungkinkah yang mengatur 2,3, atau 4 Tuhan?
b. Dalil Naqli
adalah dalil yang berdasarkan kebenaran
Al-Qur’an dan Hadits Nabi untuk menerima secara yakin akan keberadaan Allah
SWT.
Contoh:
Bahwa Allah bersifat Esa lihat Q.s. Al-Ikhlas ayat 1-3.
B.
Asma’ al-Husna
Asmaul Husna adalah
nama-nama Allah yang Maha Agung lagi
Maha Mulya, jumlahnya ada 99, firman Allah SWT dalam QS. Al A’rof 180
وَلِلَّهِ
الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ فَادْعُوهُ بِهَاۖ وَذَرُوا الَّذِينَ يُلْحِدُونَ فِي
أَسْمَائِهِۚ سَيُجْزَوْنَ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ (١٨٠)
Artinya: Hanya milik
Allah asmaa-ul husna, Maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaa-ul
husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam
(menyebut) nama-nama-Nya nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang
Telah mereka kerjakan.
QS. Al Hasyr. 22-24
هُوَ اللَّهُ الَّذِي لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَۖ عَالِمُ الْغَيْبِ
وَالشَّهَادَةِۖ هُوَ الرَّحْمَٰنُ الرَّحِيمُ
(٢٢) هُوَ اللَّهُ الَّذِي لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْمَلِكُ الْقُدُّوسُ
السَّلَامُ الْمُؤْمِنُ الْمُهَيْمِنُ الْعَزِيزُ الْجَبَّارُ الْمُتَكَبِّرُۚ
سُبْحَانَ اللَّهِ عَمَّا يُشْرِكُونَ
(٢٣) هُوَ اللَّهُ الْخَالِقُ الْبَارِئُ الْمُصَوِّرُۖ لَهُ الْأَسْمَاءُ
الْحُسْنَىٰۚ يُسَبِّحُ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِۖ وَهُوَ
الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ (٢٤)
22.
Dialah Allah yang tiada Tuhan selain Dia, yang mengetahui
yang ghaib dan yang nyata, Dia-lah yang
Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
23.
Dialah Allah yang tiada Tuhan selain Dia, raja, yang Maha
suci, yang Maha Sejahtera, yang Mengaruniakan Keamanan, yang Maha Memelihara,
yang Maha Perkasa, yang Maha Kuasa, yang memiliki segala Keagungan, Maha Suci
Allah dari apa yang mereka persekutukan.
24.
Dialah Allah yang Menciptakan, yang Mengadakan, yang
membentuk Rupa, yang mempunyai asmaaul Husna. bertasbih kepadanya apa yang di
langit dan bumi. dan dialah yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
4 Asmaul Husna
Dari 99 Asmaul Husna
yang ada,pada semester ini kita akan mempelejari 4 saja dari nama-nama Allah
yang baik dan indah tersebut. 4 Asmaul Husna itu antara lain:
1. Al ’Alim,
artinya Maha Mengetahui
Allah swt berfirman :
إِنَّ ٱللَّهَ يَعْلَمُ غَيْبَ
ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ ۚ وَٱللَّهُ بَصِيرٌۢ بِمَا تَعْمَلُونَ
Sesungguhnya Allah
mengetahui apa yang ghaib di langit dan bumi. dan Allah Maha melihat apa yang
kamu kerjakan. (QS. Al-Hujurat Ayat 18)
Untuk itu kita sebagai
insan yang beriman harus senantiasa waskita akan segala sesuatu yang kita
lakukan dalam kehidupan ini. Karena
Allah swt senantiasa mengetahui segala sesuatu yang kita lakukan baik secara
zhahir maupun bathin.
2.
Al Khabir artinya Maha Meneliti
Allah swt berfirman :
أَمْ حَسِبْتُمْ أَن تُتْرَكُوا۟ وَلَمَّا يَعْلَمِ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ
جَٰهَدُوا۟ مِنكُمْ وَلَمْ يَتَّخِذُوا۟ مِن دُونِ ٱللَّهِ وَلَا رَسُولِهِۦ وَلَا
ٱلْمُؤْمِنِينَ وَلِيجَةً ۚ وَٱللَّهُ خَبِيرٌۢ بِمَا تَعْمَلُونَ
Artinya : Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan,
sedang Allah belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di
antara kamu dan tidak mengambil menjadi teman yang setia selain Allah, RasulNya
dan orang-orang yang beriman. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Q.S. At-Taubah
Ayat 16)
Karena Allah swt Maha Meneliti, maka kita sebagai insan
yang beriman senantiasa harus menjaga akhlak mulia di manapun kita berada. Allah swt akan meneliti segala sesuatu yang
kita lakukan, segala kebaikan ataupun kejahatan baik yang kecil ataupun besar
akan diperhitungkan di mahkamah Allah kelak.
3. Al
Sami’ artinya Maha Mendengar
Allah swt
berfirman :
لَآ إِكْرَاهَ فِى ٱلدِّينِ
ۖ قَد تَّبَيَّنَ ٱلرُّشْدُ مِنَ ٱلْغَىِّ ۚ فَمَن يَكْفُرْ بِٱلطَّٰغُوتِ
وَيُؤْمِنۢ بِٱللَّهِ فَقَدِ ٱسْتَمْسَكَ بِٱلْعُرْوَةِ ٱلْوُثْقَىٰ لَا ٱنفِصَامَ
لَهَا ۗ وَٱللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ
Artinya : Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama
(Islam); Sesungguhnya Telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat.
Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, Maka Sesungguhnya ia
Telah berpegang kepada buhul tali yang amat Kuat yang tidak akan putus. dan
Allah Maha mendengar lagi Maha Mengetahui. (Q.S. Al-Baqarah
Ayat 256)
Allah Maha Mendengar atas segala sesuatu yang dilakukan
oleh makhluk-Nya. Sebagai insan beriman,
maka kita harus berhati-hati dan menjaga pembicaraan kita agar kelak tidak akna
menyesali atas apa yang sudah kita ucapkan.
4. Al Bashir artinya Maha Melihat
Allah swt berfirman :
إِنَّ اللَّهَ يَعْلَمُ غَيْبَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۚ وَاللَّهُ بَصِيرٌ
بِمَا تَعْمَلُونَ
Artinya : Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang ghaib di
langit dan bumi. dan Allah Maha melihat apa yang kamu kerjakan. (Q.S. Al-Hujurat
Ayat 18)
Allah swt Maha Melihat dengan keagunganNya. Segala yang dilakukan oleh makhlukNya,
walaupun dilakukan di tempat yang gelap di malam gelap gulita, pasti diketahui
oleh Allah swt. Oleh karena itu, insane
yang menyatakan diri beriman kepada Allah swt haruslah senantiasa waspada agar
tidak terjerumus ke dalam perbuatan dosa.
Karena hal itu pasti dikethui oleh Allah swt.
C.
UJI KOMPETENSI
I. Pilihlah
Salah satu jawaban yang paling tepat !
1. Iman
menurut bahasa artinya....
a.
hamba c.
Percaya
b.
taat d.
Patuh
2. Seorang laki-laki beriman disebut....
a. muslim c.
Mukmin
b. mukminat d.
Muslimat
3. Beriman kepada Allah adalah rukun iman
ke....
a.
satu c.
Tiga
b.
dua d.
Empat
3. Allah memiliki nama-nama yang baik disebut
............................
a.
Ar Rahman c.
As Maul Husna
b.
Al Karim d.
sifat wajib
4. Jumlah al-Asma’ al-Husna adalah sebanyak
................................
a.
89 c.98
b.
99 d.
79
5. Asma Allah yang artinya Maha Meneliti
adalah …
a. Al
Alim c.
Al Khabir
b. Al
Bashir d. al- Sami’
II.
Isilah titik-titik di bawah
ini dengan jawaban yang tepat!
1. Asmaul Husna
artinya adalah.....
2.
Asmaul Husna akan berjumlah 100 apabila ditambah dengan
nama Allah itu sendiri, nama Allah sering disebut......
3.
Allah SWT bersifat Al-Ghaffar, artinya....
4.
Allah SWT akan selalu memberikan petunjuk kepada siapa
saja yang Ia kehendaki, karena Allah memiliki sifat.......
5.
Dalam Q.S. Al-Baqarah 255 diterangkan bahwa Allah SWT memiliki
sifat....
6.
Asmaul Husna yang artinya Maha Memberi Hidayah
adalah.....
7.
Manfaat membaca Asmaul Husna adalah.....
8.
“وَهُو العزيز الحكيم” Potongan ayat di atas
menandakan bahwa Allah mempunyai Asmaul Husna........
“الله لااله الاهو الحي القيوم” 9.
Ayat di atas
menunjukkan bahwa Allah mempunyai Asmaul Husna......
10. Allah
dengan kemurahan-Nya memberikan nikmat kepada
siapa saja yang mau berusaha,karena Allah memiliki Asmaul Husna.....
III.
Setelah kalian mempelajari Iman kepada Allah beserta Asmaul Husna,
amatilah perilaku menuntut ilmu dan berikan tanggapanmu!
Perilaku yang diamati
|
Tanggapan
|
Para hakim selalu meneliti kasus yang dihadapi sebelum
menjatuhkan vonis
|
Teliti itu sangat penting untuk mencegah kesalahan di
kemudian hari.
|
Carilah Contoh lain seperti diatas, kemudian amati contoh itu dan hasil pengamatan ditulis disampingnya
|
Hasil pengamatan tulisnya disini
|
Carilah Contoh lain seperti diatas, kemudian amati contoh itu dan hasil pengamatan ditulis disampingnya
|
|
Carilah Contoh lain seperti diatas, kemudian amati contoh itu dan hasil pengamatan ditulis disampingnya
|
|
Carilah Contoh lain seperti diatas, kemudian amati contoh itu dan hasil pengamatan ditulis disampingnya
|
|
Carilah Contoh lain seperti diatas, kemudian amati contoh itu dan hasil pengamatan ditulis disampingnya
|
|