TERJEMAH NIHAYATUZZAEN
MUQODIMAH PART 6
(وعَلى آله) وهم الْمُؤْمِنُونَ, وَلَو عصاة, واعتقاد أهل السّنة أَن أمة مُحَمَّد صلى الله عَلَيْهِ وَسلم خير الْأُمَم أَجْمَعِينَ .
Dan keluarganya (ahlul bait), yaitu orang-orang yang beriman, meskipun mereka adalah pelaku dosa. Dan keyakinan Ahlus Sunnah adalah bahwa umat Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam adalah umat yang terbaik dari seluruh umat.
(وَصَحبه) اسْم جمع لصَاحب , بِمَعْنى الصَّحَابِيّ, وَهُوَ من لَقِي النَّبِي صلى الله عَلَيْهِ وَسلم بعد نبوته فِي حَال حَيَاته , وَلَو أعمى كَابْن أم مَكْتُوم, أَو غير مُمَيّز , وَمن ثمَّ عدوا مُحَمَّد بن أبي بكر رَضِي الله عَنْهُمَا صحابيا, مَعَ وِلَادَته قبل وَفَاته صلى الله عَلَيْهِ وَسلم بِثَلَاثَة أشهر وَأَيَّام ,
Dan sahabatnya (ashhab), yang merupakan bentuk jamak dari kata "shahib", yang berarti sahabat, yaitu orang yang bertemu dengan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam setelah kenabiannya dalam keadaan hidupnya, meskipun ia buta seperti Ibn Ummi Maktum, atau bukan orang yang bisa membedakan (anak kecil). Oleh karena itu, mereka ( Ulamak ) menganggap Muhammad bin Abu Bakar radhiyallahu 'anhuma sebagai sahabat, meskipun ia dilahirkan tiga bulan dan beberapa hari sebelum wafatnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.
وعد بعض الْمُحدثين, من رَآهُ صلى الله عَلَيْهِ وَسلم قبل النُّبُوَّة وَمَات قبلهَا على دين الحنيفية , كزيد بن عَمْرو بن نفَيْل صحابيا.
Sebagian ahli hadis juga menganggap orang yang melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebelum kenabiannya dan meninggal sebelum kenabian dalam keadaan memeluk agama hanif (tauhid) seperti Zaid bin Amr bin Nufail sebagai sahabat.
(الفائزين بِرِضا الله) تَعَالَى وَخير الصَّحَابَة رؤوسهم الْأَرْبَعَة , الَّذين توَلّوا الْخلَافَة بعد النَّبِي صلى الله عَلَيْهِ وَسلم , وهم أَبُو بكر , وَعمر , وَعُثْمَان , وَعلي رَضِي الله عَنْهُم.
(Para shohabat Nabi adalah orang orang yabg memperoleh keridhaan Allah ) Ta'ala dan sahabat terbaik adalah empat pemimpin mereka, yang memegang kekhalifahan setelah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, yaitu Abu Bakar, Umar, Utsman, dan Ali radhiyallahu 'anhum.
فأفضليتهم على تَرْتِيب الْخلَافَة , فَأَبُو بكر ,مكث فِي الْخلَافَة سنتَيْن وَثَلَاثَة أشهر وَعشرَة أَيَّام . وَعمر مكث فِي الْخلَافَة عشر سِنِين وَسِتَّة أشهر وَثَمَانِية أَيَّام . وَعُثْمَان مكث فِي الْخلَافَة إِحْدَى عشرَة سنة وَأحد عشر شهرا وَتِسْعَة أَيَّام. وَعلي مكث فِي الْخلَافَة أَربع سِنِين وَتِسْعَة أشهر وَسَبْعَة أَيَّام .
Keutamaan mereka sesuai dengan urutan kekhalifahan:
۞ Abu Bakar memegang kekhalifahan selama dua tahun, tiga bulan, dan sepuluh hari.
۞ Umar memegang kekhalifahan selama sepuluh tahun, enam bulan, dan delapan hari.
۞ Utsman memegang kekhalifahan selama sebelas tahun, sebelas bulan, dan sembilan hari.
۞ Ali memegang kekhalifahan selama empat tahun, sembilan bulan, dan tujuh hari.
ثمَّ بعد هَؤُلَاءِ الْأَرْبَعَة, بَقِيَّة الْعشْرَة المبشرين بِالْجنَّةِ, وهم طَلْحَة , وَالزُّبَيْر , وَعبد الرَّحْمَن بن عَوْف , وَسعد , وَسَعِيد , وَأَبُو عُبَيْدَة عَامر بن الْجراح .
Setelah keempat sahabat tersebut, sisa dari sepuluh sahabat yang dijamin masuk surga, yaitu Thalhah, Zubair, Abdurrahman bin Auf, Sa'd, Sa'id, dan Abu Ubaidah Amir bin Al-Jarrah.
ثمَّ بعدهمْ أهل دَار الخيزران , غير من ذكر , وَكلهمْ أَرْبَعُونَ رجلا كملوا بعمر بن الْخطاب
Kemudian setelah mereka adalah para penghuni Darul Khizraan, selain dari yang telah disebutkan, dan semuanya berjumlah empat puluh orang yang disempurnakan oleh Umar bin Al-Khattab.
وَقد كَانَ صلى الله عَلَيْهِ وَسلم وَأَصْحَابه مستخفين فِي دَار الخيزران. وَفِي سَاعَة إِسْلَام عمر قَالَ للنَّبِي صلى الله عَلَيْهِ وَسلم ، يَا رَسُول الله لَا يعبد الله بعد الْيَوْم سرا .
Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya dahulu bersembunyi di Darul Khizraan, dan pada saat Islamnya Umar, dia berkata kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, "Ya Rasulullah, mulai hari ini Allah tidak akan disembah secara sembunyi-sembunyi lagi.
اخْرُج بِنَا إِلَى قُرَيْش إِلَّا نَخَاف وَنحن أَرْبَعُونَ رجلا, فَخَرجُوا صفّين يقدم أَحدهمَا عمر وَالْآخر حَمْزَة عَم رَسُول الله صلى الله عَلَيْهِ وَسلم وَكَانَ حَمْزَة قد أسلم قبله, بِثَلَاثَة أَيَّام
Ayo kita keluar menuju Quraisy, kita tidak takut dan kita adalah empat puluh orang laki-laki." Maka mereka keluar dalam dua barisan, yang salah satu barisan dipimpin oleh Umar dan yang lainnya oleh Hamzah, paman Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.Hamzah telah masuk Islam tiga hari sebelumnya,
, ثمَّ بعدهمْ أهل غَزْوَة بدر , وَهُوَ مَكَان بَين مَكَّة وَالْمَدينَة, وهم ثَلَاثمِائَة وَثَلَاثَة عشر , عدد أَصْحَاب طالوت غزوا مَعَ ألف من كفار قُرَيْش .
kemudian setelah mereka ( dalam keutamaan ) adalah orang-orang yang ikut serta dalam Perang Badar, yang merupakan tempat antara Mekah dan Madinah. Mereka berjumlah tiga ratus tiga belas orang, sama dengan jumlah pengikut Thalut, dan mereka berperang melawan seribu orang kafir Quraisy.
وَمَات من الصَّحَابَة أَرْبَعَة عشر رجلا . سِتَّة من الْمُهَاجِرين, وَثَمَانِية من الْأَنْصَار,
Empat belas orang sahabat gugur. Enam dari kaum Muhajirin, dan delapan dari kaum Anshar.
ثمَّ بعدهمْ فِي الْفَضِيلَة أهل غَزْوَة أحد, وَهُوَ اسْم جبل قريب من الْمَدِينَة, وهم سَبْعمِائة غزوا, مَعَ ثَلَاثَة آلَاف من كفار مَكَّة ,وَمَات من الصَّحَابَة سَبْعُونَ .
Empat belas orang sahabat gugur. Enam dari kaum Muhajirin, dan delapan dari kaum Anshar. Setelah mereka, dalam keutamaan, adalah orang-orang yang ikut serta dalam Perang Uhud, yang merupakan nama sebuah gunung dekat Madinah. Mereka berjumlah tujuh ratus orang, dan mereka berperang melawan tiga ribu orang kafir Mekah, dan tujuh puluh sahabat gugur.
ثمَّ بعدهمْ فِي الْفَضِيلَة أهل الْحُدَيْبِيَة, وَهِي بِئْر بِقرب مَكَّة , على طَرِيق جدة , وهم الَّذين بَايعُوهُ صلى الله عَلَيْهِ وَسلم بيعَة الرضْوَان ,فهم ألف وَأَرْبَعمِائَة .
Kemudian setelah mereka dalam keutamaan adalah orang-orang Hudaibiyah, yaitu sumur di dekat Mekkah, di jalan menuju Jeddah. Mereka adalah orang-orang yang berbaiat kepada Nabi Muhammad SAW dalam Baiat Ridwan. Mereka berjumlah seribu empat ratus orang.
وَخرج صلى الله عَلَيْهِ وَسلم بهم من الْمَدِينَة عَام سِتَّة من الْهِجْرَة لزيارة الْبَيْت الْحَرَام والاعتمار , وَلم يكن مَعَهم سلَاح إِلَّا السيوف , فنزلوا بأقصى الْحُدَيْبِيَة , فصدهم الْمُشْركُونَ عَن دُخُول مَكَّة.
Nabi Muhammad SAW keluar bersama mereka dari Madinah pada tahun keenam hijrah untuk mengunjungi Baitullah dan melakukan umrah, dan mereka tidak membawa senjata kecuali pedang. Mereka berhenti di ujung Hudaibiyah, lalu kaum musyrikin menghalangi mereka dari masuk ke Mekkah.
ودعا صلى الله عَلَيْهِ وَسلم النَّاس عِنْد الشَّجَرَة لِلْبيعَةِ على الْمَوْت أَو على أَن لَا يَفروا بل يصبرون على الْحَرْب فَبَايعُوهُ على ذَلِك فمشت الوسائط فِي الصُّلْح
Nabi Muhammad SAW mengajak orang-orang di bawah pohon untuk berbaiat, untuk mati atau tidak lari tetapi tetap bertahan dalam perang. Maka mereka berbaiat kepada beliau untuk itu. Kemudian negosiasi untuk perdamaian pun berlangsung.
MOHON DIKOREKSI DILENGKAPI
SEMOGA BERMANFAAT
Post a Comment