BREAKING NEWS

Watsapp

Tuesday, May 31, 2022

KETIDAK JUJURAN ILMIYAH HANYA KARENA GENGSI, FANATISME TERJADI SEJAK DAHULU SERING MEMBUAT TIDAK MENERIMA

Masalah Zanburiyyah

Rivalitas ulama Bashrah dan ulama Kufah dalam ilmu Nahwu memang sudah berlangsung lama.

Di antara persoalan yang terjadi antara mazhab  Kufah dan Bashrah adalah masalah Zanburiyyah. Apakah isim dhomir wajib mahall rofa' ataukah boleh mahall nashob dalam contoh كنت اظن ان العقرب اشد لسعۃ من الزنبور فاذا هو هي ataukah boleh dinyatakan فاذا هو اياها ?

AL Imam Sibawayh yang mewakili mazhab Bashrah menyatakan bahwa yang benar adalah فاذا هو هي. wajib mahall rofa', sementara lawannya yang mewakili mzhab Kufah berpandangan boleh mengatakan فاذا هو اياها.

Diskusi antara kedua pakar Nahwu berlangsung alot dan cukup lama. Gubernur Yahya bin Kholid yang menghadiri diskusi tersebut berinisitif untuk menghadirkan suku suku asli Arab pedalaman. menurutnya, suku suku itu tentu masih menjaga keaslian dan kefasihan dalam bertututur bahasa Arab, meski tidak menguasai teori gramatikanya.

Secara teori, argumentasi Sibawaih jauh lebih kuat daripada mazhab Kufah. Ironisnya, suku suku arab justru membenarkan pernyataan orang Kufah yang lemah secara qiyas ilmu nahwu.

Sibawayh menantang suku suku Arab;  Kalau memang orang Kufah itu benar, coba kalian mengatakan فاذا هو اياها secara lancar !!!!

Tentu saja suku suku Arab tersebut tidak berani berkata فاذا هو اياها, karena kalimat tersebut memang bukan gaya bahasa Arab yang fasih dan benar. Kalaupun dipaksakan akan kelihatan kaku.

Suku suku Arab menyalahkan Sibawayh hanya karena perasaan gengsi, fanatik. Hal itu karena Sibawayh adalah orang Persia. Malu rasanya kalau orang dari luar Arab sampai mengalahkan orang Arab tentang ilmu yang paling orisinil bagi orang Arab.

Ternyata ketidak jujuran ilmiyah memang sudah lama terjadi. Pangkalnya adalah sikap emosional, fanatisme dan gengsi.

📖 BAB HAK ORANGTUA

 Hak orang tua 

Kitab tanbihul gofilin 

وقل لها ان قدرت على المسير  الى رسول الله  صلى الله عليه وسلم  والا فقرى حتى  يأتيك  رسول الله  صلى الله عليه وسلم  فاخبرها

Dan berkata lah kepada ibuknya 'alqomah  jika engkau mampu berjalan menghadap Baginda Nabi maka berangkatlah jika tidak mampu maka  tetaplah di rumah saja ,Baginda Nabi akang hadir lantas bilal memberi tau kepada ibunya alqomah 


 فقالت نفسى لنفسه الغداء انا احق باتيانه  فاخذت  العصا  فمشت  حتى دخلت  على رسول الله  صلى الله عليه وسلم فلما ان سلمت عليه رد عليها السلام فجلست  بين يدي رسول الله صلى الله عليه وسلم

Ibunya alqomah berkata : demi diri saya buat tebusan pada diri Baginda nabi Aku lebih utama mendatangi kepada Baginda Nabi SAW ,lantas ibunya Alqoma menggambil tongkat dan berangkat menghadap Baginda Nabi lalu duduk di depan Baginda Nabi ,lantas Baginda Nabi SAW Bersabda:

  اصدقيني فان كذبتني جاءني الوحي من الله تعالى  كيف كان حال علقمة 


Berilah keterangan yang benar kepada ku jika kamu membohongi ku akan turun wahyu dari Allah SWT bagaimana keadaan Alqomah ?


Bersambung 


Monday, May 30, 2022

💕HUKUM MEMUTUSKAN SHALAT BERJAMA’AH (MUFÂRAQAH)


📌Diperinci sebagai berikut:


➡️Wajib,

👉jika tahu bahwa imam melakukan sesuatu yang membatalkan shalat.


➡️Sunah,

👉 jika imam meninggalkan kesunahan shalat.


➡️Mubah, 

👉jika imam memperpanjang shalat.


➡️Makruh serta menghilangkan fadlilah jama’ah,

👉 jika tidak ada udzur.


➡️Haram,

👉 jika jama’ah merupakan syi'âr atau jama’ah menjadi syarat seperti jama’ah shalat Jum'at.

📌Referensi:

بغية المسترشدين للسيد باعلوي الحضرمي صحـ : 121-122 مكتبة دار الفكر

( فَائِدَةٌ ) قَالَ فِيْ كَشْفِ النِّقَابِ وَالْحَاصِلُ أَنَّ قَطْعَ الْقُدْوَةِ تَعْتَرِيْهِ اْلأَحْكَامُ الْخَمْسَةُ وَاجِباً كَأَنْ رَأَى إِمَامَهُ مُتَلَبِّسًا بِمُبْطِلٍ وَسُنَّةٍ لِتَرْكِ اْلإِمَامِ سُنَّةً مَقْصُوْدَةً وَمُبَاحًا كَأَنْ طَوَّلَ اْلإِمَامُ وَمَكْرُوْهاً مُفَوِّتاً لِفَضِيْلَةِ الْجَمَاعَةِ إِنْ كَانَ لِغَيْرِ عُذْرٍ وَحَرَاماً إِنْ تَوَقَّفَ الشِّعَارُ عَلَيْهِ أَوْ وَجَبَتِ الْجَمَاعَةُ كَالْجُمْعَةِ اهـ


📌 kitab Bughyatu al-Mustarsyidiin .:

الْحَاصِلُ أَنَّ قَطْعَ الْقُدْوَةِ تَعْتَرِيْهِ اْلأَحْكَامُ الْخَمْسَةُ وَاجِباً كَأَنْ رَأَى إِمَامَهُ مُتَلَبِّسًا بِمُبْطِلٍ وَسُنَّةٍ لِتَرْكِ اْلإِمَامِ سُنَّةً مَقْصُوْدَةً وَمُبَاحًا كَأَنْ طَوَّلَ اْلإِمَامُ وَمَكْرُوْهاً مُفَوِّتاً لِفَضِيْلَةِ الْجَمَاعَةِ إِنْ كَانَ لِغَيْرِ عُذْرٍ وَحَرَاماً إِنْ تَوَقَّفَ الشِّعَارُ عَلَيْهِ أَوْ وَجَبَتِ الْجَمَاعَةُ كَالْجُمْعَةِ

👉Kesimpulannya bahwa memutus ikatan dengan imam memiliki lima hukum. Wajib, jika melihat imam melakukan perkara yang membatalkan shalat. Sunnah, karena imam meninggalkan perkara yang sangat disunnahkan. Mubah, jika imam memanjangkan shalat. Makruh dan bisa menggugurkan keutamaan berjemaah jika mufaraqah tanpa udzur. Haram, jika ada unsur syiar atau wajib berjamaah seperti shalat Jumat.


💕NIAT MUFARAQAH

نَوَيْتُ مُفَارَقَةَ اْلِامَامِ|نَوَيْتُ اْلمُفَارَقَةَ مِنَ اْلِامَامِ وَصَلَّيْتُ مُنْفَرِدًا

Nawaitu mufaroqotal imam/nawaitul mufaroqata minal imam wa shollaitu munfaridan.

Aku berniat memisahkan diri dari imam dan aku shalat sendirian.

Waallahu a'lam

PERBEDAAN IQRA DAN UTHLU


Uthlu = Bacalah Q.S 29 : 45

Iqro' = Bacalah Q.S 96 : 1

Sama artinya.


Itu hanya masalah Terjemahan dengan Tafsir,

Terjemahan itu mewakili keumuman makna, 

Tafsir itu Detail dari kata yang diungkapkan.


Iqro' artinya membaca sesuatu tanpa menuntut adanya pemahaman,

Jadi mau paham/tidak paham, kita tidak dituntut itu, yang penting baca.


Itu lah menariknya kalimat pertama yang diturunkan adalah Iqro'. Kenapa menggunakan kata Iqro bukan Uthlu ?!

Adalah untuk menguatkan sifat Ummi Rasulullah, tidak bisa baca dan menulis, jangankan paham, baca aja gk bisa. Kalau ayatnya mengatakan Uthlu, maka itu keliru konteks.

Saturday, May 28, 2022

PENGARUH MUDHOF ILAIH TERHADAP MUDHOFNYA

 MUDOF MEMPENGARUHI MUDOF ILEH DALAM BNTUK MUDAKAR DAN MUANASNYA

Dan terkadang lafad yang kedua(modof ileh) itu memberikan efek/dampak kepada lafad yang pertama(modof) didalam masalah bentuk muanas(juga mudakar) dengan syarat lafat yang pertama patut untuk dibuang.
Penjelasan:
قُطِعَتْ بَعْضُ أَصَابِعِهِ
(Sebagian Jari jemarinya ia telah dipotong)
Lafad أصابع itu merupakan lafad yang muannas , dimana ketika ada fail muannas maka fiilnya dikasih tanda muannas berupa huruf ta' mati
(قطعتْ)
Jumlah Lafad ba'du ashobi' (susunan idofah ini) menjadi naibul fail dari lafad qutiat قطعت , yang mana kita ketahui dalam idofah yang di'irobi adalah mudofnya/lafad yang awal dalam hal ini lafad بعض (ini bentuk mudakar)
Lafad ba'du asobi' yang notabennya muannas memberi dampak kepada lafad ba'du sehingga menuntut fiilnya yaitu قطع dikasih hruf ta' menjadi قطعت

AMALAN UNTUK IBU HAMIL

 ❤️AMALAN UNTUK IBU HAMIL.❤️

Agar kehamilan kuat dan tidak keguguran ijazah dari Guru Mulia Al-Alim Al-Allamah Al-Musnid Al-Habib Umar bin Muhammad bin Hafidz :

Disarankan membaca "Yaa Hasiib" 7 kali, setiap selesai sholat wajib (sambil mengelus perut).

Adab dan do'a bagi wanita hamil hingga proses melahirkan

Para salafus sholeh mendidik anak-anak mereka semenjak dari kandungan dengan cara mengajak istrinya diwaktu hamil untuk selalu melakukan amalan-amalan baik seperti membaca Al-Qur'an hingga khatam berkali-kali, bersholawat, dzikir dan selalu mendo'akan anak yang dikandung dengan harapan supaya menjadi anak yang sholeh, qurrotul 'ain Rasulullah SAW, berbakti kepada orang tuanya, mengikuti jejak para salafus sholeh, menjadi orang yang bermanfaat dalam agama untuk dirinya dan umat islam dll.

Adapun do'a buat wanita hamil banyak dan diantarannya :

Do'a untuk wanita hamil ( dari Al-Imam Al-Quthbil Al-Habib Abdul Qodir bin Ahmad Assegaf )

Dibaca setiap habis sholat lima waktu

بسم الله الرّحمن الرّحيم


اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَ عَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّد، اللَّهُمَّ احْفَظْ وَلَدِيْ مَا دَامَ فِيْ بَطْنِي وَاشْفِهِ مَعَ أُمَةِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ نَبِيِّكَ وَ رَسُوْلِكَ، أَنْتَ شَافٍ لاَ شِفَاءَ إِلاَّ شِفَاءُكَ شِفَاءً عَاجِلاً لاَيُغَادِرُ سَقَمًا، اللَّهُمَّ  صَوِّرْهُ فِيْ بَطْنِيْ صُوْرَةً  حَسَنَةً، وَثَبِّتْ قَلْبَهُ إِيْمَانًا بِكَ وَ بِرَسُوْلِكَ، اللَّهُمَّ  أَخْرِجْهُ مِنْ بَطْنِيْ وَقْتَ وِلاَدَتِيْ سَهْلاً وَ سَلِيْمًا فِيْ الدُّنْيا و الآخرة، و تقبل دعاءنا كما تقبلت دعاء نبيك و رسولك سيدنا محمد صلى الله عليه و آله و سلم، اللهم احفظ الولد الذي أَخْرَجَكَ مِنْ عَالَمِ الظَّلاَمِ إِلَى عَالَمِ النُّوْرِ وَ اجْعَلْهُ صَحِيْحًا كَامِلاً عَاقِلاً لَطِيْفَا، اللَّهُمَّ اجْعَلْهُ شَهِيْدًا وَ مُبَارَكًا و َعَالِمًا وَ حَافِظًا مِنْ كَلاَمِكَ اْلمَكْنُوْنِ وَكِتَابِكَ الْمَحْفُوْظِ، اللّهُمَّ طَوِّلْ عُمْرَهُ وَ صَحِّحْ جَسَدَهُ وَأَفْصِحْهُ لِقِرَاءَةِ اْلقُرْآنِ اللَّهُمَّ اجْعَلْهُ صَبْرًا مِنَ اْلمَرَضِ وَ اْلأَسْقَامِ وَالْعَطَشِ بِبَرْكَةِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآلهِ وَ سَلَّمَ وَ جَمِيْعِ اْلأَنْبِيَاءِ وَ اْلمُرْسَلِيْنَ وَ اْلمَلاَئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ، إِنَّ اللهَ وَ مَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيْ يَآ أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمَا، وَآخِرُ دَعْوَانَا أَنِ اْلحَمْدُ لِلّهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ.آمين

Do'a dari Al-Imam Al-Habib Ahmad bin Hasan Al-Athos di dalam kitab tadzkirun nas agar tidak keguguran insya Allah.

Maka dianjurkan bagi wanita hamil untuk meletakkan tangannya diatas perutnya sambil membaca ya hasiib 7 kali disetiap habis sholat 5 waktu :

يا حسيب x٧

"Dan adapun do'a untuk memudahkan proses melahirkan sebagaimana yang disebutkan dalam kitab al-adzkar dari hadist Rasulullah SAW dan diamalkan salafus sholeh" 

Yaitu terlebih dahulu membaca ayat kursi :


اللهُ لآَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ، لاَ تَأْخُذُهُ سِنَةٌ و َلاَ نَوْمُُ، لَّهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَ مَا فِي اْلأَرْضِ، مَن ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِندَهُ إِلاَّ بِإِذْنِهِ، يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَ مَاخَلْفَهُمْ و َلاَ يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهِ إِلاَّ بِمَا شَآءَ، وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَ اْلأَرْضَ، و َلاَ يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا و َهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيم.

Lalu bacalah ayat dibawah ini 3 kali :

إِنَّ رَبَّكُمُ اللهُ الَّذِيْ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ و الأرض في ستة أيام ثم استوى على العرش. يغشي الليل و النهار يطلبه حثيثا و الشمس و القمر و النجوم مسخرات بأمره. الا له الخلق و الأمر. تبارك الله رب العالمين x٣

Kemudian baca surat al-Ikhlas dan mu'awwidzatain dan al fatehah.

Kemudian perbanyaklah do'a alkarb :

لا إله إلا الله اْلعَظَيم الحليمِْ، لا إله إلا الله رب العرش العظيم، لاَاِلَهَ اِلاَّاللهُ رَبُّ السَّمَاوَاتِ السَّبْعِ وَ الأَرَضِيْنَ السَّبْعِ وَ رَبُّ اْلعَرْشِ اْلكَرِيْمِ.

Kemudian bagi suami dianjurkan untuk memperbanyak bacaan do'a dibawah ini ketika istrinya sudah ada tanda-tanda melahirkan :

حنا ولدت مريم، مريم ولدت عيسى أخرج أيها المولود بإذن الملك المعبود


Silahkan ucapkan qobiltu bagi yang mau mengamalkan..

Semoga bermanfaat

Friday, May 27, 2022

ILMU YANG WAJIB DIPELAJARI

 بسم الله الرحمن الرحیم

*Inilah tiga Ilmu yang wajib di tuntut*

Oleh Al Faqir 

* Di baca pelan” jangan terburu” agar tidak salah paham *

* Kajian Ilmu *

* Wajib tau dan wajib di tuntut..

* Dalam kitab Ihya`Ulumuddin Imam Al Gazali membedakan bahwa ilmu itu di bagi tiga bagian.

1. Ilmu Fiqih

2. Ilmu Usul atau Tauhid

3. Ilmu Tasyawuf.

* Dalam kitab Kifayatul Atqiya, Waminhajjul Awliya,, Bahwa ada tiga ilmu yang wajib di pelajari bagi setiap orang Muslim yaitu..

*1* FIQIH ini ada dua hukumnya.

a. Fiqih yang Fardhu a`in.

b. Fiqih yang Fardhu kifayah..

* Fiqih Fardhu a`in adalah apa bila di pelajari atau di tuntut mendapat pahala dan apa bila tidak di pelajari atau tidak di tuntut maka akan berdosa.

* Kemudian Fiqih Fardhu Kifayah adalah apabila di pelajari atau di tuntut maka mendapat pahala...dan apabila tidak di pelajari maka tak berdosa.

*2* USUL atau TAUHID

*3* TASYAWWUF.

* Di sebutkan lagi dalam kitab yang di atas adalah..

وعقیدةومرکی

وتعلمن یصحح طاعة

القلب اصقلاهذ

وأعمل بهاتحصل

artinya. Dan pelajari ilmu yang mengesahkan ketaatan epada Allah.

Mengesahkan Aqidah serta mensucikan hati.

Dan amalkanlah sehingga terwujudnya keselamatan dan kehormatan.

* ILMU FIQIH adalah Ilmu yang mempelajari tentang sah dan bathal suatu ibadah kepada Allah seperti shalat, puasa, haji dll. ilmu ini khusus membahas bagaimana cara beribadah dengan baik, sebab beramal tanpa ilmu akan di tolak amalnya.

sesuai dengan syair di bawah ini..

وکل من بغیرعلم یعمل أعمله مردوةلایقبل

Dan setiap orang yang beramal tanpa ilmu, maka amalnya akan di tolak alias tidak di terima..

* ILMU USUL atau TAUHID.. Ilmu ini adalah Ilmu yang mempelajari tentang Aqidah atau kepercayaan seorang Muslim menjadi benar sesuai dengan Aqidah Ahlussunnah Waljamaah..dengan mempelajari ilmu ini seorang muslim akan terhindar dari Aqidah” yang rusak dan sesat seperti Aqidahnya Mu`tazilah, Aqidahnya jabariyah dan Aqidahnya Mujassimiyah..

* Aqidah Mu`tazilah ini tidak mempercayai tentang sifat wajib bagi Allah..dan tidak

Semoga bermanfaat

 
Copyright © 2014 anzaaypisan. Designed by OddThemes